Ayat inti khotbah terdapat dalam 1 Tesalonika 5:23 “Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita.”
Tuhan mencintai kita dan Dia melakukan berbagai cara untuk membuat kita siap ada di Surga, dan sementara kita menanti kedatangan Yesus yang kedua kali maka ada yang harus kita lakukan atau menjadi tanggung jawab kita di dunia ini selain menjalankan misi, kita juga diharapkan untuk menjaga supaya tubuh kita tetap sehat.
Ada hal yang menarik mengenai 3 tokoh dalam khotbah ini dimana berkaitan dengan pola hidup atau lebih spesifiknya tentang makanan yaitu Madu.
- Yohanes Pembaptis (Matius 3:1-17)
Pada ayat 4 disebutkan mengenai makanan yang biasanya dimakan oleh Yohanes dan dalam tulisan Roh Nubuat (Petunjuk Diet dan Makanan Anda) disebutkan bahwa makanannya adalah sayur-sayuran, kacang-kacangan dan madu. Dari kisah Yohanes Pembaptis ini bisa disimpulkan bahwa makanan yang tidak lengkap nutrisi / hanya 1 jenis makanan bila dikombinasikan dengan makanan lain akan menjadi lengkap dan bisa dikonsumsi secara rutin setiap hari.
- Yonatan, anak Saul (1 Samuel 14:24-46)
Dari kisah Yonatan dalam perisitiwa di ayat ini bisa disimpulkan bahwa Madu – makanan yang tidak lengkap nutrisi dapat digunakan secara tunggal namun hanya untuk tujuan tertentu dan dalam periode waktu tertentu.
- Raja Salomo (Amsal 24:13 dan Amsal 25:16, 27)
Raja Salomo menganjurkan agar kita makan secukupnya saja sesuai dengan kebutuhan pribadi masing-masing. Dimana dalam ayat-ayat ini dapat disimpulkan bahwa makanan yang tidak lengkap nutrisi dan akan digunakan bukan untuk tujuan tertentu (seperti kisah Yonatan) maka sebagaimana makanan lengkap nutrisi /dikombinasi, tidak boleh digunakan secara berlebihan.
Saudara-saudara, pola makan jika diabaikan serta makanan yang kita konsumsi setiap hari jika tidak diperhatikan maka akan mempengaruhi kesehatan kita. Masalah umat pada zaman ini adalah mengenai kuantitas makanan yang dikonsumsi. Itulah sebabnya Tuhan Yesus mengajarkan dalam Matius 6:11 untuk makan dengan secukupnya. Untuk itu, marilah kita menerapkan pola makan yang Tuhan suruh supaya kita bisa memiliki tubuh yang sehat sampai Tuhan Yesus datang pada kali yang kedua.
Amin.